Jangan over membersihkan wajah
Mitos berkata bahwa Anda boleh menggunakan deep cleansing foam lebih dari 3 kali dalam sehari untuk membersihkan wajah dan mengangkat kelebihan minyak. Tetapi ingat bahwa kelebihan minyak tidak selalu mendatangkan efek negatif bagi kulit. Sebagian besar minyak di kulit hadir untuk membuat kulit tetap lembab dan lembut. Bila Anda membersihkan terlalu berlebihan, maka kulit akan cenderung kering serta kulit mengelupas.
Botox tak selalu berhasil
Secara teori memang benar bahwa botox dapat membantu membuat wajah terlihat lebih lembut, garis-garis di wajah juga menghilang. Tetapi nyatanya efek botox hanya bisa memberikan tampilan kulit temporary saja. Dalam jangka waktu tertentu ia perlu disuntik lagi, apabila tidak ya katakan selamat datang kembali pada garis kerutan di wajah. Semua jenis kulit berpotensi punya kerutan di wajah
Ada yang bilang kalau jenis kulit berminyak itu nggak gampang punya kerutan di wajah. Sedikit banyak info tersebut memang benar, jenis kulit berminyak memang punya usia kulit yang lebih lama keremajaannya ketimbang kulit normal atau kering. Garis kerutan di wajah juga tidak gampang muncul dan mungkin muncul dalam jangka waktu yang sangat lama.
Tetap perlu dilakukan perawatan tentunya, sehingga kulit berminyak tetap sehat dan terhindar dari garis kerutan yang disebabkan oleh penuaan dini.
Adakah hubungan makanan dengan kondisi kulit?
Hingga saat ini sebenarnya penelitian masih terus dikembangkan. Baik junk food, kacang, gorengan, cokelat, atau makanan manis belum tentu menjadi penyebab jerawat. Tetapi, mereka bisa meningkatkan peradangan yang ada di dalam kulit dan membuat kondisinya semakin buruk. Itulah mengapa pada saat mengalami problem jerawat, sebaiknya jenis makanan tersebut dihindari saja.
Tak harus dari merk produk yang sama kok
Selama ini Anda disuntik dengan informasi yang mengatakan untuk selalu memakai produk dari merk yang sama untuk memberikan hasil maksimal. Tetapi, nyatanya sebagian besar dari tujuan tersebut adalah demi marketing saja. Yang jauh lebih penting dari merk adalah kandungan dari produk itu sendiri, apakah sesuai dengan jenis kulit dan kebutuhan Anda?
Selulit tak bisa dihilangkan
Howard Sobel, seorang ahli dermatologi asal New York City, seperti dilansir Yahoo Shine, mengatakan bahwa sebenarnya selulit tidak bisa hilang secara permanen. Yang bisa dilakukan hanyalah meringankannya saja, dan membantu agar tidak terlalu tampak di mata.
Bahkan, liposuction hanya akan menyedot sebagian dari lemak saja, tak bisa menyeluruh dan sempurna. Inilah sebabnya, perawatan akan kulit selulit harus dilakukan secara teratur dan terus menerus.
Pemakaian SPF yang benar
Banyak orang berpikir bahwa semakin tinggi SPFnya maka akan semakin aman Anda bisa bermain di bawah sinar matahari. Kenyataannya tidak demikian. SPF hanyalah tingkatan yang menunjukkan setiap berapa kali Anda harus mengaplikasikan ulang tabir surya tersebut pada kulit.
Untuk SPF 30, setidaknya setiap 2 jam sekali memang Anda diwajibkan untuk re-apply. Demikian juga dengan SPF 50 bahkan SPF 90.
Kerusakan kulit bisa terjadi kapan saja
Problem kulit sebenarnya tidak hanya terjadi setelah Anda menginjak usia remaja. Saat masa anak-anakpun kulit juga bisa mengalami banyak problem. Namun, memang hormon memegang peranan penting akan hal ini, sehingga sejak dini sebaiknya dilakukan perawatan kulit sesuai dengan jenis dan kebutuhan kulit.
Least but not last, dalam memilih produk perawatan kulit sangat penting untuk mengetahui bahan aktif apa yang terkandung di dalamnya. Hal ini sangatlah penting bagi Anda agar tak sampai mengalami problem kulit lain yang disebabkan oleh bahan aktifnya. Ketahui pula tanggal kadaluarsa serta apakah produk tersebut sudah terdaftar di BPOM atau belum demi keamanan Anda.
Secara teori memang benar bahwa botox dapat membantu membuat wajah terlihat lebih lembut, garis-garis di wajah juga menghilang. Tetapi nyatanya efek botox hanya bisa memberikan tampilan kulit temporary saja. Dalam jangka waktu tertentu ia perlu disuntik lagi, apabila tidak ya katakan selamat datang kembali pada garis kerutan di wajah. Semua jenis kulit berpotensi punya kerutan di wajah
Ada yang bilang kalau jenis kulit berminyak itu nggak gampang punya kerutan di wajah. Sedikit banyak info tersebut memang benar, jenis kulit berminyak memang punya usia kulit yang lebih lama keremajaannya ketimbang kulit normal atau kering. Garis kerutan di wajah juga tidak gampang muncul dan mungkin muncul dalam jangka waktu yang sangat lama.
Tetap perlu dilakukan perawatan tentunya, sehingga kulit berminyak tetap sehat dan terhindar dari garis kerutan yang disebabkan oleh penuaan dini.
Adakah hubungan makanan dengan kondisi kulit?
Hingga saat ini sebenarnya penelitian masih terus dikembangkan. Baik junk food, kacang, gorengan, cokelat, atau makanan manis belum tentu menjadi penyebab jerawat. Tetapi, mereka bisa meningkatkan peradangan yang ada di dalam kulit dan membuat kondisinya semakin buruk. Itulah mengapa pada saat mengalami problem jerawat, sebaiknya jenis makanan tersebut dihindari saja.
Tak harus dari merk produk yang sama kok
Selama ini Anda disuntik dengan informasi yang mengatakan untuk selalu memakai produk dari merk yang sama untuk memberikan hasil maksimal. Tetapi, nyatanya sebagian besar dari tujuan tersebut adalah demi marketing saja. Yang jauh lebih penting dari merk adalah kandungan dari produk itu sendiri, apakah sesuai dengan jenis kulit dan kebutuhan Anda?
Selulit tak bisa dihilangkan
Howard Sobel, seorang ahli dermatologi asal New York City, seperti dilansir Yahoo Shine, mengatakan bahwa sebenarnya selulit tidak bisa hilang secara permanen. Yang bisa dilakukan hanyalah meringankannya saja, dan membantu agar tidak terlalu tampak di mata.
Bahkan, liposuction hanya akan menyedot sebagian dari lemak saja, tak bisa menyeluruh dan sempurna. Inilah sebabnya, perawatan akan kulit selulit harus dilakukan secara teratur dan terus menerus.
Pemakaian SPF yang benar
Banyak orang berpikir bahwa semakin tinggi SPFnya maka akan semakin aman Anda bisa bermain di bawah sinar matahari. Kenyataannya tidak demikian. SPF hanyalah tingkatan yang menunjukkan setiap berapa kali Anda harus mengaplikasikan ulang tabir surya tersebut pada kulit.
Untuk SPF 30, setidaknya setiap 2 jam sekali memang Anda diwajibkan untuk re-apply. Demikian juga dengan SPF 50 bahkan SPF 90.
Kerusakan kulit bisa terjadi kapan saja
Problem kulit sebenarnya tidak hanya terjadi setelah Anda menginjak usia remaja. Saat masa anak-anakpun kulit juga bisa mengalami banyak problem. Namun, memang hormon memegang peranan penting akan hal ini, sehingga sejak dini sebaiknya dilakukan perawatan kulit sesuai dengan jenis dan kebutuhan kulit.
Least but not last, dalam memilih produk perawatan kulit sangat penting untuk mengetahui bahan aktif apa yang terkandung di dalamnya. Hal ini sangatlah penting bagi Anda agar tak sampai mengalami problem kulit lain yang disebabkan oleh bahan aktifnya. Ketahui pula tanggal kadaluarsa serta apakah produk tersebut sudah terdaftar di BPOM atau belum demi keamanan Anda.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar